Friday 10 May 2013

Seputar MPJR - Stabilisation and Consolidation Machine

Masih dengan MPJR, kali ini saya bakal ngobrol2in tentang Stabilisation and Consolidation Machine.. Buat beberapa orang pasti masih aneh ngedenger namanya, soalnya tipe mesin yang satu ini populasinya gak sebanyak MTT ataupun Ballast Distributing & Profilling Machine.. Penasaran? Yok kita mulai aja pembahasannya :)


Namanya agak asing di telinga tuh, Stabilisation and Consolidation Machine itu apaan sih?
Mesin yang satu ini punya peranan yang penting di dunia perawatan jalan rel, apalagi di negara yang punya KA Supercepat misalnya di Italia, Prancis, Jepang dan negara lainnya yang sama-sama punya KA Supercepat... Soalnya kalo tanpa mesin ini, kemungkinan besar kereta-kereta disana gak bisa lari full speed sampe ratusan kilo perjam dan yang pasti guncangannya juga bakal ajrot-ajrotan lah semacam naek delman tapi dikebut sampe 50 kilo per jam haha

Fungsinya buat apa?
Fungsi mesin ini yaitu memadatkan struktur ballast dengan menggunakan alat Track Stabilizer yang dilengkapi trolley (roda kecil) dan roller pemandu/guilding roller yang ditekan kearah rel dan menggunakan vibrasi (getaran) horizontal), karena ballast yang sudah dipecok MTT terkadang masih kurang padat strukturnya yang berakibat ke kekenyalan ballast itu sendiri.. Dibawah ini ada gambaran bagaimana cara kerja alat Track Stabilizer berikut sumbernya :




Mekanisme Kerja alat Track Stabilizer
SUMBER


Maksud gambar diatas adalah Track Stabilizer ditekan dengan menggunakan piston hidrolik kearah rel, lalu guilding roller menjepit rel agar Track Stabilizer tidak bergeser kesana-kemari, setelah itu vibrasi yang digerakkan dengan menggunakan flywheel mulai diaktifkan. 

Kalo mesin ini ada tipe-tipenya juga gak?
Ada, jenis mesin ini dibagi lagi jadi 3 yaitu ada DGS, KSP dan KVP-S.. KSP dan KVP-S bisa termasuk ke jenis mesin Stabilisation & Consolidation karena disamping bisa memprofil susunan ballast, mereka juga bisa melakukan stabilisation juga. Kalau singkatan KVP-S, DGS dan saya belum tahu apa, tapi yang pasti sama-sama termasuk ke jenis Stabilisation and Consolidation kok

Prinsip kerja sama cara kerjanya gimana?
Prinsip kerjanya kayak gini, kalo kita masukin gula ke wadahnya kan sering diguncang-guncang ato sedikit dipukul-pukul biar gulanya jadi muat, nah ini juga sama kayak gitu tapi pakai vibrasi.. Kenapa harus dipadatkan lagi padahal sudah dipadatkan pakai MTT? Batu ballast yang sudah dipecok menggunakan MTT memang sudah padat tetapi kalau dilewati rangkaian kereta api terkadang rel yang sudah diangkat malah turun lagi dengan cepat.. Nah tugas mesin ini menstabilkan struktur ballast yang sudah dipecok oleh MTT agar tidak cepat mlorot lagi.. Selain itu ballast yang padat juga berpengaruh ke kecepatan KA yang melintas dan guncangan yang dirasakan oleh penumpang tentunya.. Cara kerja mesin ini adalah pertama rel dipecok oleh MTT .. Setelah itu barulah mesin ini melaksanakan tugasnya, mesin ini bekerja setara continous action atau secara menerus tanpa berhenti.. Untuk tipe KSP dan KVP-S, mereka bekerja menstabilkan ballast sekaligus memprofil ballast karena dalam 1 mesin ada 2 fungsi yang bisa bekerja sekaligus. Tekanan hidrolik dan getaran vibrasi diatur dari kabin kontrol dengan sedemikian rupa agar kondisi rel selalu prima saat dilewati kereta api dengan kecepatan tinggi.

Ada foto atau videonya gak?
Jelas ada, dibawah ini saya tampilkan foto-foto dan video saat mesin-mesin jenis Stabilisation and Consolidation bekerja berikut sumbernya :







Mesin jenis KSP tipe KSP2000
SUMBER

Stabilisation Unit/Track Stabilizer milik KSP2000



Mesin tipe KVP-S

Stabilizer unit milik KVP-S (Yang ada trolley/roda kecil)

Mesin DGS tipe DGS 62 N

Stabilization Unit/Track Stabilizer milik DGS 62 N

Tipe DGS 90 N

Stabilisation/Track Stabilizer milik DGS 90 N





Plasser & Theurer DGS62N In Action

No comments:

Post a Comment